Karakteristik dan Pengobatan Pasien Stroke Diinstalasi Rawat Inap RSUD A.W. Sjahranie Samarinda Periode 2014

Authors

  • Claudea Ersamy Janafrish
  • Adam M. Ramadhan
  • Laode Rijai Laboratorium Penelitian dan Pengembangan Kefarmasian "Farmaka Tropis", Fakultas Farmasi, Universitas Mulawarman, Samarinda, Indonesia http://orcid.org/0000-0002-1087-1112

DOI:

https://doi.org/10.25026/mpc.v1i1.21

Keywords:

Stroke, Characteristics, Treatment, Hospital. A. W. Sjahranie Samarinda

Abstract

Telah dilakukan penelitian dengan judul “Karakteristik dan Pengobatan  Pada Pasien Stroke Di Instalasi Rawat Inap di RSUD A.W. Sjahranie Samarinda Periode 2014”. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik pasien stroke, mengetahui karakteristik stroke pada pasien, dan mengetahui pengobatan pada pasien stroke serta interaksi obat. Hasil penelitian karakteristik pasien yang meliputi jenis kelamin persentase tertinggi laki-laki sebesar 71 pasien (54%), hasil persentase tertinggi pasien stroke yang diderita pada pasien usia > 44 tahun sebesar 114 pasien (86%) dan jenis pekerjaan persentase tertinggi adalah pegawai swasta sebanyak 96 pasien (73%). Sedangkan hasil karakteristik stroke berdasarkan frekuensi jenis stroke persentase tertinggi pada stroke iskemik sebesar 75 pasien (57%), frekuensi tingkat kesadaran pasien sebesar 87 pasien (66%) pada GCS 15. Pengobatan berdasarkan pemilihan golongan dan jenis obat yang paling sering digunakan adalah golongan aktivator serebral dan vasodilator dengan jenis obat citicolin, nootropik dan neurotropik dengan jenis obat Piracetam dan antiplatelet dengan jenis obat Clopidogrel. Dosis obat yang diberikan berbeda-beda, hal ini disesuaikan dengan beberapa faktor dari pasien misalnya kondisi pasien, umur dan diagnosis pasien. Sedangkan rute pemberian obat yang terbanyak diberikan secara intravena. Interaksi obat yang terjadi berupa interaksi farmakodinamik antara Clopidogrel dengan Simvastatin, Clopidogrel dengan Aspilet, Aspilet dengan Captopril dan Aspilet dengan Furosemid.

References

[1] Burhanuddin M, dkk. 2013. Faktor Risiko Kejadian Stroke Pada Dewasa
Awal (18-40 Tahun) Di Kota Makassar Tahun 2010-2012. Fakultas Kesehatan
Masyarakat UNHAS. Makassar.

[2] Dewanto G, dkk. 2007. Panduan Praktis Diagnosis dan Tatalaksana Penyakit Saraf. Penerbit Buku Kedokteran EGC. Jakarta.

[3] Irdawati. 2012. Latihan Gerak Terhadap Keseimbangan Pasien Stroke Non-
Hemoragik. Jurnal Kesehatan Masyarakat Volume 2 Nomor 7.

[4] Mutaqqin, A. 2008. Buku Ajar Asuhan Keperawatan Klien Dengan Gangguan
Sistem Persarafan. Penerbit Salemba Medika. Jakarta.

[5] Robbins, dkk. 2013. Buku Ajar Patologi Robbins Edisi 7 Volume 2. Penerbit Buku Kedokteran EGC. Jakarta.

Downloads

Published

2015-06-30

How to Cite

Janafrish, C. E., Ramadhan, A. M., & Rijai, L. (2015). Karakteristik dan Pengobatan Pasien Stroke Diinstalasi Rawat Inap RSUD A.W. Sjahranie Samarinda Periode 2014. Proceeding of Mulawarman Pharmaceuticals Conferences, 1(1), 155–163. https://doi.org/10.25026/mpc.v1i1.21

Most read articles by the same author(s)

<< < 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 > >>