Karakteristik Teh Herbal Daun Kersen (Muntingia calabura L.) dan Daun Salam (Syzygium polyanthum) Sebagai Antioksidan

Characteristics of Kersen Leaf (Muntingia calabura L.) and Bay Leaf (Syzygium polyanthum) Herbal Tea as Antioxidants

Authors

  • Nurfitri Nurfitri Laboratorium Penelitian dan Pengembangan Kefarmasian “Farmaka Tropis”, Fakultas Farmasi, Universitas Mulawarman, Samarinda, Kalimantan Timur, Indonesia
  • Herman Herman Laboratorium Penelitian dan Pengembangan Kefarmasian “Farmaka Tropis”, Fakultas Farmasi, Universitas Mulawarman, Samarinda, Kalimantan Timur, Indonesia
  • Maryam Jamila Arief Laboratorium Penelitian dan Pengembangan Kefarmasian “Farmaka Tropis”, Fakultas Farmasi, Universitas Mulawarman, Samarinda, Kalimantan Timur, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.25026/mpc.v18i1.717

Abstract

Antioxidants can protect body cells from damage caused by free radicals. Free radicals can damage cells and body tissue. The body has natural antioxidants but not in large quantities so the body needs antioxidants that come from outside. Antioxidants from outside the body can come from various natural ingredients native to Indonesia which have potential as antioxidants, one of which comes from cherry leaves (Muntingia calabura L.) and bay leaves (Syzygium polyanthum). This research aims to determine the antioxidant activity of cherry leaf (Muntingia calabura L.) and bay leaf (Syzygium polyanthum) herbal tea so that people can use it as an alternative source of antioxidants. The data collection method is carried out using instruments in the laboratory. The research results showed that cherry leaves (Muntingia calabura L.) and bay leaves (Syzygium polyanthum) were identified as containing alkaloids, flavonoids, saponins, tannins and terpenoids. Simplicia's characteristic data meets the requirements of SNI (Indonesian National Standards). As well as the IC50 value of herbal tea, cherry leaves (Muntingia calabura L.) were found to be 1,39 µg/ml and bay leaves (Syzygium polyanthum) 1,72 µg/ml, which means they have very strong antioxidant activity because the IC50 value is <50.

Keywords:          Characteristics, Herbal tea of ??cherry leaves (Muntingia calabura L.) and bay leaves (Syzygium polyanthum), Antioxidants, IC50 value

 

Abstrak

Antioksidan dapat melindungi sel tubuh dari kerusakan yang disebabkan radikal bebas. Radikal bebas dapat merusak sel serta jaringan tubuh. Tubuh memiliki antioksidan alami tetapi tidak dalam jumlah besar sehingga tubuh membutuhkan antioksidan yang berasal dari luar. Antioksidan dari luar tubuh dapat berasal dari berbagai macam bahan alam asli Indonesia yang memiliki potensi sebagai antioksidan, salah satunya berasal dari daun kersen (Muntingia calabura L.) dan daun salam (Syzygium polyanthum). Penelitian ini bertujuan untuk menentukan aktivitas antioksidan dari teh herbal daun kersen (Muntingia calabura L.) dan daun salam (Syzygium polyanthum) agar dapat dimanfaatkan masyarakat sebagai sumber alternatif antioksidan. Metode pengumpulan data dilakukan menggunakan instrumen di laboratorium. Hasil penelitian menunjukkan bahwa daun kersen (Muntingia calabura L.) dan daun salam (Syzygium polyanthum) teridentifikasi mengandung alkaloid, flavonoid, saponin, tannin, dan terpenoid. Data karakteristik simplisia telah memenuhi syarat SNI (Standar Nasional Indonesia). Serta nilai IC50 dari teh herbal didapatkan daun kersen (Muntingia calabura L.) yaitu 24,9344 µg/ml dan daun salam (Syzygium polyanthum) 48,9666 µg/ml yang berarti memiliki aktivitas antioksidan sangat kuat karena nilai IC50 nya <50.

Kata Kunci:         Karakteristik, Teh herbal daun kersen (Muntingia calabura L.) dan daun salam (Syzygium polyanthum), Antioksidan, nilai IC50.

References

Kiptiah, M., Hairiyah, N., & Rahman, A. S. 2020. Proses Pembuatan Teh Daun Salam (Syzygium polyanthum) dengan Perbandingan Daun Salam Muda dan Daun Salam Tua. Jurnal Teknologi Agro-Industri, 7(2), 147-156.

Marzouk, M.M. 2016. Flavonoid Constituents And Cytotoxic Activity Of Erucaria Hispanica (L.) Druce Growing Wild In Egypt. Arabian Journal Of Chemistry, 9, 411–415.

Manik, D., Hertiani, T., dan Anshory, H., 2014. Analisis Korelasi Antara Kadar Flavonoid Dengan Aktivitas Antibakteri Ekstrak Etanol dan Fraksi-Fraksi Daun Kersen (Muntingia calabura L.) Terhadap Staphylococcus aureus. Jurnal Khazanah.Vol. 6, No.2.

Rahayu, I., Heng, P. H., & Timotius, K. H. 2019. In vitro antioxidant properties and ?-glucosidase inhibition of combined leaf infusions from Psidium guajava L., Syzygium polyanthum L., and Annona muricata L. Pharmacognosy Journal, 11(6), 1269–1277.

Pertiwi, Ratih Dyah, Suwaldi, Ronny Martien, and Erna Prawita Setyowati. 2020. “Radical Scavenging Activity and Quercetin Content of Muntingia Calabura L. Leaves Extracted by Various Ethanol Concentration.” Journal of Food and Pharmaceutical Sciences 8 (1): 1.

Sukweenadhi, J., Setiawan, F., Yunita, O., Kartini, K., & Avanti, C. 2020. Antioxidant activity screening of seven Indonesian herbal extract. Biodiversitas, 21(5), 2062-2067.

Wilapangga, A., & Sari, L. P. 2018. Analisis Fitokimia Dan Antioksidan Metode DPPH Ekstrak Metanol Daun Salam (Eugena polyantha). Ijobb, 2, 19–24.

Mayasari, U., & Laoli, M. T. (2018). Karakterisasi simplisia dan skrining fitokimia daun jeruk lemon (citrus limon (l.) burm. f.). KLOROFIL: Jurnal Ilmu Biologi dan Terapan, 2(1), 7-13.

Kuntorini, E. M., Fitriana, S., & Astuti, M. D. 2013. Struktur anatomi dan uji aktivitas antioksidan ekstrak metanol daun kersen (Muntingia calabura). Prosiding SEMIRATA 2013, 1(1).

Departemen Kesehatan RI. 2000. Parameter standar umum ekstrak tumbuhan obat?: Jakarta Departemen Kesehatan Republik Indonesia. Edisi IV.

Departemen Kesehatan Republik Indonesia.2017. Farmakope Herbal Indonesia Edisi Kedua. Jakarta: Ditjen POM RI.Hal : 528

Wilapangga, A., & Sari, L. P. 2018. Analisis Fitokimia Dan Antioksidan Metode DPPH Ekstrak Metanol Daun Salam (Eugena polyantha). Ijobb, 2, 19–24.

Downloads

Published

2023-12-31

How to Cite

Nurfitri, N., Herman, H., & Arief, M. J. (2023). Karakteristik Teh Herbal Daun Kersen (Muntingia calabura L.) dan Daun Salam (Syzygium polyanthum) Sebagai Antioksidan: Characteristics of Kersen Leaf (Muntingia calabura L.) and Bay Leaf (Syzygium polyanthum) Herbal Tea as Antioxidants. Proceeding of Mulawarman Pharmaceuticals Conferences, 18(1), 136–142. https://doi.org/10.25026/mpc.v18i1.717

Most read articles by the same author(s)

1 2 > >>