Profil Kromatografi Fraksi N-Heksana Daun Belimbing Hutan (Cnetis palala (lour) Merr)
DOI:
https://doi.org/10.25026/mpc.v5i1.229Keywords:
Belimbing hutan, profil kromatografi, eluenAbstract
Belimbing Hutan (Cnetispalala (lour) Merr) berasal dari kabupaten kutai barat banyak digunakan sebagai pengobatan alternatif oleh masyarakat Kalimantan. Belimbing hutan memiliki aktivitas antioksidan yang baik. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui profil kromatografi isolat fraksi n-heksana yang memiliki aktivitas antioksidan. Penelitian dilakukan dengan metode ekstraksi menggunakan pelarut metanol dan dilanjutkan dengan fraksinasi menggunakan pelarut n-heksana. Fraksi n-heksana kemudian ditentukan profil kromatografinya menggunakan eluen n-heksana : etil asetat dengan perbandingan 9:1, 8:2, 7:3, 6:4, 5:5, 4:6, 3:7, dan 2:8. Berdasarkan profil kromatografi diperoleh bahwa eluen terbaik untuk mengisolasi senyawa aktif antioksidan pada fraksi n-heksana daun belimbing hutan adalah n-heksana:etilasetat dengan perbandingan 8:2.