@article{Istiyani_Mita_Masruhim_2016, title={Uji Potensi Hemostasis Ekstrak Etanol Daun Keji Beling (Strobilanthes crispus) pada Mencit (Mus musculus)}, volume={3}, url={https://prosiding.farmasi.unmul.ac.id/index.php/mpc/article/view/113}, DOI={10.25026/mpc.v3i2.113}, abstractNote={<p>Daun keji beling memiliki banyak kandungan senyawa yang bermanfaat, salah satunya adalah tannin yang efektif untuk menghentikan pendarahan (hemostasis). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dosis terbaik dan potensi ekstrak etanol daun keji beling dibandingkan dengan kontrol positif pada mencit. Penelitian ini menggunakan lima kelompok mencit sebagai sampel terdiri dari lima mencit tiap kelompok. Waktu pendarahan ditentukan dengan metode <em>bleeding tail</em>. Didapatkan hasil bahwa nilai rata-rata waktu perdarahan pada kontrol negatif sebesar 99.111 ± 0.832 detik; kontrol positif sebesar 92.222 ± 7.952 detik; ekstrak etanol daun keji beling dosis A sebesar 94.111 ± 5.508 detik; dosis B sebesar 88,611 ± 9,425 detik; dosis C sebesar 91,333 ± 7,498 detik. Data dianalisis dengan menggunakan Anava Dua Arah dan menunjukkan bahwa ada perbedaan yang signifikan dari waktu perdarahan antara kelompok kontrol negatif, kelompok kontrol positif dan kelompok uji ekstrak etanol daun keji beling.  Kesimpulan dari penelitian ini adalah ekstrak etanol daun keji beling dapat memperpendek waktu pendarahan pada mencit serta memiliki potensi yang sama baiknya dengan kontrol positif, dimana dosis B merupakan dosis terbaik.</p>}, number={2}, journal={Proceeding of Mulawarman Pharmaceuticals Conferences}, author={Istiyani, Istiyani and Mita, Nur and Masruhim, Muhammad Amir}, year={2016}, month={Apr.}, pages={234–242} }