Toksisitas Ekstrak Metanol Daun Kolowe (Chydenanthus excelsus)

Authors

  • Indah Puspa Dewi
  • Victoria Yulita Fitriani
  • Laode Rijai

DOI:

https://doi.org/10.25026/mpc.v3i2.111

Keywords:

Daun Kolowe, Brine Shrimp Letality, LC50

Abstract

Pemanfaatan bahan alam sebagai sumber bahan obat telah dilakukan untuk meningkatkan mutu kehidupan masyarakat. Secara empiris kolowe digunakan oleh masyarakat buton sebagai racun ikan untuk di konsumsi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui toksisitas ekstrak metanol daun kolowe. Metode yang digunakan adalah Brine Shrimp Letality (BSLT). Uji toksisitas dilakukan dengan menggunakan larva udang Artemia salina Leach yang berumur 48 jam. Efek toksik diidentifikasi dengan presentase kematian larva udang menggunakan analisis probit (LC50). Hasil pengujian menunjukkan bahwa ekstak metanol daun kolowe bersifat toksik (LC50= 237,85 ppm).

References

. Anderson, J. E., Goetz C.M., Mc Laughlin J. L. 1 991. A Blind Comparison of
Simple Bench-top Bioassay and Human Tumor Cell Cytotoxicities as
Antitumor Prescrenss, Natural Product Chemistry, Elseiver, Amsterdam

2. Helmi, Henny. 2008. Uji Toksisitas Kolowe (Chydenanthus excelsus) dengan menggunakan metode BSLT. Jurnal Sumberdaya Perairan Volume 1 Edisi 2.

3. Watson, David G. 2009. Analisis Farmasi. EGC: Jakarta

Downloads

Published

2016-04-26

How to Cite

Dewi, I. P., Fitriani, V. Y., & Rijai, L. (2016). Toksisitas Ekstrak Metanol Daun Kolowe (Chydenanthus excelsus). Proceeding of Mulawarman Pharmaceuticals Conferences, 3(2), 224–227. https://doi.org/10.25026/mpc.v3i2.111

Most read articles by the same author(s)

<< < 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 > >>